sebaiknya uang disimpan di Bank saja atau diinvestasikan

Bisa dilihat Ini adalah perkiraan uang kamu bertumbuh jika investasi reksadana di Bibit dibandingkan uangnya hanya disimpan di bank saja.

Mana yang lebih menguntungkan ? Tentu saja Lebih menguntungkan untuk investasi. Lalu pertanyaan selanjutnya apakah lebih baik investasi saham atau reksadana ?

Saya sarankan untuk memilih investasi di reksadana terlebih dahulu. Karena untuk investasi di saham sebaiknya kamu pelajari tentang saham terlebih dahulu. Pelajari tentang analisi teknikal maupun analisis fundamental tentang harga saham dari suatu emiten. Karena bila langsung masuk ke investasi saham tanpa ada pengetahuan yang cukup tentang saham itu sama aja seperti buang-buang uang bukan investasi. Karena kamu akan kemungkinan besar mengalami kerugian dari investasi saham.

Sembari kamu belajar tentang saham, kamu bisa memulai terlebih dahulu dengan investasi di reksadana, karena berbeda dengan saham dimana keputusan untuk jual dan beli ada ditangan kamu, untuk di reksadana, keputusan untuk membeli dan menjual saham di unit reksadana itu dibuat oleh seorang manajer investasi yang tentunya sudah mengetahui banyak hal tentang saham dan juga sudah memiliki sertifikasi, jadi setiap keputusan yang diambil oleh si manajer investasi tersebut sudah sesuai dengan bidang keilmuan yang dimilikinya. Jadi lebih aman untuk memulai dengan investasi reksadana terlebih dahulu.

Selain itu reksadana juga terbagi dari beberapa reksadana, diantaranya reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap(obligasi) atau reksadana saham. Yang mana ketiganya itu memiliki tingkat keuntungan dan juga tingkat resiko yang berbeda. Jadi kamu bisa investasikan dengan membagi porsi reksadana kamu sesuai dengan tingkat keuntungan dan resiko yang kamu inginkan.

Dan untuk investasi di reksadana juga tidak perlu uang yang besar untuk memulai investasi, salah satu aplikasi reksadana yang sudah terkenal adalah BIBIT. Kamu bisa mulai investasi dengan mendaftar di aplikasi BIBIT. Dan memulai investasi dengan hanya Rp. 100.000 saja. Selain itu juga di aplikasi BIBIT sedang ada program cashback dimana kamu bisa mendapatkan cashback Rp. 25.000 jika kamu memasukkan kode referrall "bibit25kbonus" saat registrasi. Jadi untuk memulai investasi di BIBIT jika kamu memasukkan kode referrall "bibit25kbonus", kamu hanya mengeluarkan Rp. 75.000 untuk memulai investasi reksadana.

Di aplikasi BIBIT kalian bisa melihat beberapa reksadana dan melihat performanya dan kalian bisa pilih reksadana pilihan BIBIT yang menurut kalian dapat menghasilkan return yang kalian inginkan. Ini performa reksadana Pasar Uang

Ini performa reksadana Obligasi

Ini performa reksadana saham

Bisa dilihat performa reksadana saham yang mengalami return yang minus, karena memang kinerja perusahaan publik saat ini sedang mengalami penurunan karena pandemi covid 19 yang berdampak aspek perekonomian. Dan karena itu kalian bisa untuk menghindari porsi yang besar untuk berinvestasi di reksadana saham pada saat ini, porsi besar dana yang anda miliki bisa dialokasikan ke reksadana Pasar Uang atau reksadana Obligasi terlebih dahulu. Sambil menunggu performa perusahaan publik kembali normal.

Dan di Bibit ada yang namanya ROBO sebuah alat bantu yang membantu kita menganalisa dan menyeleksi reksadana terbaik yang sudah disesuaikan dengan level resiko kita. Jadi kita bisa ikuti rekomendasi dari ROBO dalam memulai investasi di BIBIT.

Jadi bila harus memilih antara menyimpan di bank atau investasi tentu saja lebih baik investasi, tetapi untuk pilihan apakah langsung terjun investasi saham atau mulai investasi reksadana dahulu saya sarankan investasi reksadana terlebih dahulu, dan juga belajar analisa teknikal dan fundamental bila nantinya kamu ingin terjun langsung mengatur portofolio saham kamu sendiri.

Yuk komennya!

Previous Post Next Post